Offenhaus der Anfang: Semangat dalam Kebersaamaan

lppmkreativa.com— Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahas Jerman atau Biasa disebut Bund der Deutsch-Studenten (BDS), menyelenggarakan Open House di Laboratorium Karawitan, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), pada Kamis (29/3/2019).

Dibuka sejak pukul 18.00 WIB, perkenalan anggota BDS FBS UNY itu mengusung tema ‘Keluarga Baru’. Sebelum memasuki ruang pertunjukkan Laboratorium Karawitan, pengunjung dapat berfoto di photo booth yang telah disediakan di dekat pintu masuk.

Selain itu, panitia penyelenggara juga menyediakan sticky note untuk menuliskan harapan bagi BDS ke depannya. Pada pukul 19.00 WIB, Schmetterling dan Regenbogen, memulai Offenhaus der Anfang, dengan suguhan kolaborasi dari anggota BDS.

Kedua pengisi tersebut, merupakan komunitas seni di dalam BDS, yang bergerak pada bidang tari dan teater. Schmetterling (komunitas tari BDS) menyuguhkan tarian khas Jerman dan Regenbogen (komunitas teater BDS).

Usai penampilan keduanya, Aldimas Yulfanto Rahmat, naik ke atas panggung untuk menyambut hadirin, yang datang ke Laboratorium Karawitan. Ia pun menceritakan proses penyelenggaraan Offenhaus der Anfang, dan berharap BDS, dapat menjadi lebih baik.

“BDS maju terus, selalu kompak,” ucap Aldimas mengakhiri sambutannya malam itu.

Setelah ia turun, giliran Naufal Ariq Dika Putra, yang terpilih sebagai Ketua BDS, dalam Pemilwa Desember 2018, naik ke atas panggung dan menyampaikan harapan dalam satu periode kepengurusan yang akan ia pimpin.

Ia pun berharap Offenhaus der Anfang dapat menjadi awal dari perjalanan yang baik untuk ke depannya. Ia pun menyerukan kata ‘Zusammen’ sebagai penutup sambutannya, yang berarti bersama.

Setelah itu, satu per satu pengurus Hima BDS FBS UNY, diperkenalkan kepada hadirin, khusunya mahasiswa Pendidikan Bahasa Jerman FBS UNY. Selain itu, di malam yang sama juga diadakan perayaan ulang tahun BDS yang ke 17.

Penonton pun disuguhi video pendek, mengenai perjalanan BDS, kemudian dilanjut dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua BDS 2019 dan Ketua BDS 2018.

Tidak hanya diisi oleh Himpunan Mahasiswa BahasaJerman, Offenhaus der Anfang, juga disemarakkan oleh Organisasi Mahasiswa (Ormawa) lain, yang ada di FBS UNY, antara lain Hima PBSI, EDSA, KMSI, Hima PBD, dan Hima Pendidikan Bahasa Perancis.

Ormawa-Ormawa yang turut menyemarakkan Offenhaus der Anfang, menampilkan musikalisasi puisi, dan lagu-lagu hasil kreasi sendiri, atau lagu-lagu populer dari grup musik populer, juga ada yang menampilkan seni tradisi.

Masing-masing Ormawa, umumnya menyuguhkan 2 buah lagu, yang dipadukan dengan pembacaan puisi. Serangkaian acara itu pun di tutup dengan penampilan spesial dari Nicht Primitive.

Baca TERAS di lppmkreativa.com atau tulisan Sabrina Aisyah lainnya