Organisasi Mahasiswa di Ranah Kampus
Memasuki masa kuliah merupakan waktu-waktu primer untuk mengeksplorasi diri. Menjadi mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan membuat kualitas potensi dalam diri berkembang menjadi lebih baik. Salah satu cara agar mahasiswa bisa menyalurkan potensi dan aspirasinya adalah dengan mengikuti organisasi mahasiswa atau ormawa. Ormawa adalah sebuah organisasi yang menjadi wahana dan sarana pengembangan diri mahasiswa. Tujuan yang dicari biasanya ke arah perluasan wawasan, peningkatan kualitas dan kreatifitas, serta integritas pribadi mahasiswa. Terdapat banyak ormawa di kampus yang bisa diikuti mahasiswa, terutama mahasiswa baru. Berikut klasifikasi macam-macam ormawa di ranah kampus:
1. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) merupakan badan pelaksana kegiatan kemahasiswaan. BEM melakukan program kerja dengan orientasi pembinaan, penalaran keilmuan, penyaluran minat dan kegemaran, pengabdian masyarakat, dan kesejahteraan mahasiswa. Struktur Kepengurusan BEM sendiri terdiri dari ketua umum, sekretaris umum, bendahara umum, dan pengurus departemen yang dibagi menjadi ketua, sekretaris, dan anggota.
Melihat kepengurusan BEM FBSB, periode 2023 BEM FBSB diketuai oleh M. Misbachul Ulum dan Fadel Muhammad seagai wakil ketua. BEM FBSB terdiri atas empat departemen, yaitu Departemen Kesejahteraan Publik (KESPUB); Departemen Informasi, Komunikasi, Media, dan Jaringan (INFOKOMJAR); Departemen Olahraga, Seni, dan Budaya (ORSENBUD); Departemen Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM).
2. Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM)
Selain BEM, terdapat juga Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) yang merupakan salah satu lembaga kemahasiswaan yang menempati struktur tertinggi dalam sistem kelembagaan Keluarga Mahasiswa (KM). Lembaga ini bertujuan menjadi wadah bagi pergerakkan mahasiswa, pengembangan kualitas lunak (soft skill), dan penyalur aspirasi mahasiswa. Tugas pokok dari anggota DPM ialah menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa hingga berbentuk suatu kebijakan. Selain itu, DPM juga mengawasi dan mengevaluasi kegiatan yang dilakukan oleh BEM.
Kepengurusan DPM FBSB periode 2023 diketuai oleh Lathif Rahardian Ahmad dan Fatayati Arief Maulida sebagai wakil ketua. Dalam struktur organisasinya, DPM memiliki tiga komisi dan dua biro pendukung. Penjabarannya ada Komisi 1, Komisi 2, Komisi 3, serta Biro Media, dan Biro Advokasi.
3. Unit Kegiatan Mahasiswa
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) adalah lembaga kemahasiswaan tempat berhimpunnya para mahasiswa yang memiliki kesamaan minat dan orientasi. Kegemaran mahasiswa tersalurkan lewat UKM melalui kegiatan ekstrakulikuler di dalam kampus. UKM berbentuk organisasi kemahasiswaan mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, dan mengembangkan kegiatan ekstrakulikuler kemahasiswaan. UKM ada yang bersifat penalaran, minat dan kegemaran, kesejahteraan, dan minat khusus sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya. Kedudukan lembaga ini berada pada wilayah universitas yang secara aktif mengembangkan sistem pengelolaan organisasi secara mandiri.
Dalam lingkup FBSB sendiri terdapat empat Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas atau UKMF. UKMF tersebut adalah UKMF Penelitian Limlarts yang bergerak dibidang penelitian, Lembaga Pers dan Penerbitan Mahasiswa (LPPM) Kreativa yang bergerak dalam bidang kepenulisan dan jurnalistik, UKMF Sangkala sebagai UKM dalam bidang kesenian, dan juga UKMF Al-Huda sebagai lembaga dakwah yang terfokus di fakultas.
4. Himpunan Mahasiswa (HIMA)
HIMA merupakan perkumpulan mahasiswa dalam ranah program studi (prodi). HIMA biasanya berisi sekumpulan mahasiswa yang memiliki tujuan sama di universitas, akademi, atau institut. HIMA adalah kegiatan ekstrakurikuler yang bisa menjadi wadah untuk belajar mata kuliah, sharing wawasan dengan teman dan dosen, serta terdapat beberapa kegiatan lain yang menyangkut kemahasiswaan.
Di FBSB sendiri terdapat 11 HIMA yang terbagi sesuai dengan program studi. HIMA tersebut yaitu Himpunan Mahasiswa Pendidikan Seni Musik (Himasik), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Seni Tari (Hima Seta), Himpunan Mahasiswa Seni Rupa (Hima Serupa), Himpunan Mahasiswa Seni Kerajinan (Hima Kerajinan), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Prancis (Hiper), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Jerman/ Bund der Studenten (BDS), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Hima PBSI), English Departement Student Association (EDSA), Keluarga Mahasiswa Sastra Indonesia (KMSI), Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Daerah/HIMA Jawa (HIJAU),
Ormawa yang telah dijelaskan diatas merupakan sebuah wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi dalam dirinya. Melalui banyaknya ormawa yang berada di kampus, harapannya mahasiswa dapat menemukan ormawa yang cocok menjadi tempat menyalurkan bakat serta aspirasi.
Penulis: Yezia Ruthy Gabriela
Editor: Annaila A.
