Laut Bercerita: Sastra Sebagai Pembuka Realitas Politik
Sastra memiliki daya untuk menjadi cermin, bahkan kritik tajam terhadap situasi sosial dan politik. Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori hadir bukan hanya sebagai kisah fiksi, melainkan juga sebagai peringatan sejarah tentang luka bangsa. Melalui tokoh-tokoh yang hidup dalam narasi penuh duka, novel ini menyuarakan tragedi penculikan aktivis pada era Reformasi 1998. Di sinilah Laut Bercerita membuktikan bahwa karya sastra dapat menjadi ruang bagi kebenaran yang kerap dibungkam.
Reviu Film Budi Pekerti
Film Budi Pekerti ini merupakan film yang mengangkat tema moralitas dalam dunia digital dan cyberbullying yang berlatar saat kondisi pandemi COVID-19. Kesehatan mental juga menjadi bagian yang diangkat di dalamnya. Film ini memberikan gambaran bagaimana seseorang dapat dengan mudah melakukan penilaian sepihak hanya dengan sebuah potongan video yang sedang viral. Hal ini selaras dengan zaman sekarang yang telah memasuki digitalisasi sehingga perkembangan teknologi dapat berkembang dengan pesat, semua orang dapat dengan mudah mendapatkan informasi maupun berita secara mudah dan cepat.
Resensi Novel Maryam : Mereka yang Terusir Karena Iman
[caption id="attachment_35241" align="aligncenter" width="202"] Cover Buku "Maryam" karya Okky Madasari[/caption] Identitas Buku Judul Buku : Maryam Penulis : Okky Madasari...
Resensi Novel Almond: Perjalanan Menemukan Emosi
Buku ini bercerita tentang seorang remaja yang memiliki gangguan mental, yaitu alexithymia. Seon Yunjae mengalami keadaan tersebut, gangguan mental tersebut diketahui ketika Yunjae masih berusia enam tahun.
Resensi Novel “Sang Pemimi” Karya Andrea Hirata
Judul : Sang Pemimpi Pengarang : Andrea Hirata Penerbit : Bentang Pustaka Tebal Buku : 266 halaman; 20.5 cm...
Resensi novel “kambing dan hujan” karya Mahfud Ikhwan
Judul: Kambing dan Hujan Penulis: Mahfud Ikhwan Penerbit: Bentang Pustaka Tahun Terbit: 2015, Edisi Pertama, Cetakan Pertama Jumlah Halaman:...
