Rochmat Wahab Kejutkan ICAH #2
Minggu (01/11), UKMF KM Al-Huda FBS UNY mengadakan ICE CREAM AL-HUDA #2 yang biasa disingkat dengan ICAH #2. ICE CREAM sendiri merupakan singkatan dari Iniasi Cerdas Creative Angkatan Muda. Agenda ini merupakan agenda training dasar yang selalu diadakan oleh Al-Huda setiap tahunnya. ICAH #2 merupakan kelanjutan dari agenda ICAH #1 yang telah dilaksanakan pada bulan September lalu. ICAH #2 ini melibatkan alumni ICAH #1 sebagai panitia dan para Maba 2015 sebagai peserta.
ICAH #2 yang mengangkat tema “Menggelorakan Semangat Cinta Islam” dilaksanakan di Taman Mlanding Rektorat UNY. Sesuai tema yang diangkat, Al-Huda mengundang Noor Aziz Prabanastian dan Tommy Syafarsah sebagai pembicara. Kedua pembicara tersebut menjelaskan tentang syumulatul islam dan metamorfosis diri.
Tempat pelaksanaan yang di luar FBS dan outdoor ternyata menimbulkan kejadian yang tidak terduga oleh panitia. Dekorasi yang menggunakan balon dan pernak-pernik lainnya mengundang rasa penasaran Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A. (rektor UNY, -red) yang baru keluar dari rumah dinasnya. Saat sesi hiburan baru saja selesai, Rochmat Wahab hadir dan memberi sambutan kepada para peserta. Dia memuji dan mengapresiasi panitia yang telah menyelenggarakan agenda keislaman yang tidak monoton atau melulu di dalam masjid. Panitia mampu mengemas agenda keislaman dengan kreatif yaitu menggunakan Taman Mlanding Rektorat sebagai tempatnya. Akan tetapi, panitia menyayangkan antusias Maba 2015 yang tidak terlalu besar. Hanya beberapa 20 peserta yang tercatat mengikuti agenda ini.
Agenda yang ditutup oleh Kepemanduan ini diharapkan mampu menjadi motivasi para peserta untuk berproses menuju kebaikan. Seperti yang diungkapkan oleh Susanti selaku Koordinator Akhwat dari Bidang Kaderisasi dan Pembinaan, ”harapannya, apa yang disampaikan oleh pembicara bisa menjadi motivasi untuk peserta agar belajar dalam perbaikan. Semangat-semangat mereka tidak luntur sampai nanti, karena bagaimanapun mereka para mahasiswa baru adalah calon penerus masa depan.” (Aini)