Surat Keputusan (SK) Turun dadakan, Jadwal TM Berubah
Sumber tulisan dari AKSARA EDISI PKKMB #1
Surat Keputusan (SK) mengenai pelaksanaan softskill dan protefl yang dikeluarkan oleh birokrat berpengaruh pada jadwal technical meeting (TM) Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) mahasiswa baru Fakultas Bahasa dan Seni (FBS). Technical Meeting yang pada mulanya dilaksanakan pada 6—8 Agustus tersebut, kemudian diubah menjadi tanggal 13, 15, dan 16 Agustus.
Surat Keputusan tersebut baru diturunkan pada Rabu (31/07) lalu. Pun bergantinya jadwal TM PKKMB baru diumumkan pada Minggu (04/08) melalui Instagram @pkkmbfbsuny. Koordinator acara PKKMB, Janu Wisnanto, menanggapi bahwa dalam hal ini panitia (PKKMB) hanya sebagai pelaksana.
“Masalah tanggal [softskill dan protefl] dan sebagainya harus ada koordinasi dengan pihak birokrasi. Ketika ternyata tanggal tersebut sudah ada agenda dari pihak rektorat, kami tidak bisa mengganggu gugat,” ucap Wisnanto.
Wisnanto mengungkapkan bahwa panitia merasa kesulitan dalam menemui pihak birokrat. Sehingga hal tersebut dikatakannya menyulitkan dalam menyelesaikan permasalahan.
“Beberapa Wakil Dekan (WD) sibuk, dan pihak [panitia] acara terlalu diburu-buru deadline yang diberikan pihak birokrasi. Sedangkan dalam satu pertemuan kita (panitia) harus menyelesaikan banyak permasalahan,” ungkapnya.
Panitia telah, sebelumnya, telah mengantisipasi perihal perubahan jadwal tersebut kepada para mahasiswa baru, bahwa yang terjadwal masih belum pasti. Banyak dari mahasiswa baru pun tidak merasa kaget mengenai perubahan jadwal tersebut.
seperti yang telah diungkapkan oleh Ayuni Kurnia, mahasiswa baru Sastra Indonesia. “Tidak kaget. Justru senang karena bisa libur lebih lama,” kata Ayun.
Diundurnya jadwal Technical Meeting PKKMB secara tidak langsung membuat persiapan acara jadi lebih matang. Sebagain panitia mengaku bahwa perubahan tersebut tidak memengaruhi rundown.
Hal itu dirasakan oleh Rizki, selaku koordinator PKKMB Pendidikan Bahasa Prancis. “Tidak ada kendala. Dari jurusan kami justru masih tersisa 25 menit, sehingga harus mengulur waktu,” ujar Rizki.
Meskipun demikian, Dinisha Verliany, selaku koordinator PKKMB Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), menyayangkan perubahan jadwal Technical Meeting tersebut. Ia mengatakan bahwa panitia PKKMB PBI harus mengubah jadwal peminjaman tempat yang telah disetujui.
“Surat peminjaman tempat sudah masuk, namun harus diambil kembali. Membuat [surat peminjaman] yang baru,” ungkap Verliany.
Panitia PKKMB Pendidikan Bahasa Jerman pun merasakan dampak dari perubahan jadwal TM tersebut. Paket konsumsi yang telah dipesan harus diubah ke jadwal baru yang telah ditentukan (6 Agustus).
Dampak lain pun dirasakan oleh Jessie, koordinator acara PKKMB Sastra Indonesia. Ia mengaku bahwa salah satu pembicara tidak bisa hadir pada jadwal yang telah diubah tersebut.
Reporter: Pandan, Lufi, Amanda
baca juga AKSARA TECHNICAL MEETING #1 – AKSARA TECHNICAL MEETING #2 – AKSARA TECHNICAL MEETING #3 – AKSARA PKKMB #1 – AKSARA PKKMB #2