Advertisement Section

Rekomendasi Olahraga yang Cocok Saat Ramadan

Saat puasa ramadan, olahraga menjadi salah satu kegiatan yang paling banyak dihindari orang-orang. Hal ini, dikarenakan kebanyakan orang khawatir akan merasa haus dan lemas setelah melakukannya. Padahal, berolahraga saat melakukan puasa memiliki manfaat tersendiri yang baik bagi kesehatan tubuh. Saat berolahraga, tubuh mengeluarkan hormon endorphin, hormon pemicu kegembiraan atau bahagia, yang dapat membuat tubuh kita terasa lebih segar dan rileks. Selain itu, berolahraga juga menjaga daya tahan tubuh karena dapat mengurangi beban pikiran akibat stress . Olahraga saat puasa biasanya juga dilakukan untuk meminimalisir penurunan fisik dengan mempertahankan masa otot tubuh.

Ada beberapa jenis olahraga yang tidak terlalu berat dan dapat dilakukan saat puasa, tetapi hasil pembakaran kalorinya tetap dapat maksimal dan membuat tubuh jadi bugar. Berikut beberapa jenis rekomendasi olahraga yang bisa lakukan saat bulan puasa Ramadhan:

Pilates

Pilates merupakan jenis olahraga saat puasa yang baik untuk dicoba. Satu jam melakukan pilates, kalori yang terbakar bisa sampai 200 kalori.

Lakukan masing-masing gerakan sebanyak 10 kali dan diulangi sebanyak empat set. Jika kondisi fisik dalam keadaan prima, cobalah melakukan gerakan tersebut sebanyak mungkin selama 30 detik lalu baru istirahat selama satu menit. Latihan ini dapat dilakukan 30-60 menit sebelum berbuka puasa

Bersepeda

Bersepeda merupakan olahraga yang mudah dan menyenangkan. Olahraga ini bisa membantu membakar sekitar 300 kalori dalam sejam serta meningkatkan stamina. Bersepeda lebih baik dilakukan setelah sahur hingga selesai waktu subuh.

Jalan cepat

Jalan cepat adalah alternatif lain yang bisa dicoba jika ingin berolahraga saat puasa. Olahraga ini memakan lebih sedikit energi tubuh, sehingga Anda tidak mudah merasa lelah. Latihan ini baiknya juga dilakukan setelah sahur hingga selesai waktu subuh.

Body Combat

Olahraga ini biasanya dipimpin oleh seorang instruktur dan diiringi musik yang cepat. Mulai dulu dengan lagu yang tidak terlalu cepat dan perlahan-lahan meningkatkan ritmenya. Karena body combat termasuk latihan dengan intensitas yang tinggi, maka dianjurkan untuk dilakukan setelah berbuka puasa. 

Baca Juga: Rahasia Langit Ramadhan

Lompat Tali

Aktivitas yang membutuhkan tali skipping ini bisa dilakukan siapa saja, baik itu anak kecil maupun orang dewasa. Skipping bisa melakukannya menjelang buka puasa selama 15 menit.

Jumping jack

Latihan ini dikenal cukup efektif untuk mengurangi lemak berlebihan pada tubuh. Caranya pun cukup mudah yaitu, cukup melompat sambil membuka kaki lebar, sambil merentangkan pada bagian atas kepala. Lakukan gerakan ini secara bergantian. Latihan ini baik dilakukan 10-15 menit sebelum berbuka puasa.

Angkat Beban

Jangan berpikiran terlalu jauh, angkat beban tidak berarti Anda harus mengangkat barbell besi yang beratnya 10 kg lebih. Angkat beban bisa menggunakan dumbel kecil ukuran 1-5 kg disesuaikan dengan kemampuan Anda.

 

Durasi waktu yang ideal untuk melakukan olahraga yakni 150 menit per minggu. Durasi tersebut bias dituruti asalkan rutin dan tidak memberatkan badan. Intensitasnya juga perlu disesuaikan dengan kemampuan tubuh. Sebab, tingkat kebugaran masing-masing individu berbeda, sehingga pemilihan olahraga pun tidak sama. Walaupun sedang berpuasa, dengan durasi dan olahraga yang sesuai, tubuh kita pasti akan jadi lebih sehat dan bugar.

 

Ilustrator: Afifah Azzahra

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Previous post Tips Naskahmu Cepat dilirik Penerbit!
Next post Penyebab Kenaikan Harga BBM